Mayat Bugil Tanpa Identitas Bikin Bener Meriah Geger, Ada yang Kenal?

Mayat Bugil Tanpa Identitas

Topmetro.News – Mayat bugil tanpa identitas ditemukan warga di Desa Wih Dua, Kecamatan Permata, Bener Meriah, Aceh. Dugaan sementara, mayat bugil tanpa identitas berjenis kelamin pria ini diduga tewas akibat penganiayaan yang dialami dirinya.

Mayat Bugil Tanpa Identitas Ditemukan Dekat Jembatan

Informasi di kepolisian menyebutkan, mayat bugil tanpa identitas ini awalnya ditemukan warga dekat dengan jembatan kampung setempat.

Saat ditemukan, kata polisi, di di sekujur tubuh korban ada bercak darah. Korban hanya mengenakan celana dalam sedangkan pakaian lainnya sudah tak tampak di tubuh itu.

“Kita sedang di lokasi untuk mengungkap temuan mayat ini. Sampai sekarang, kita sedang melacak identitas mayat tersebut. Sebab, saat ditemukan tidak ada tanda pengenal di tubuhnya,” kata Iptu Wijaya Yudistira Putra, Kasat Reskrim Polres Bener Meriah seperti disiarkan spiritriau, Rabu (1/5/2019).

Polisi Gali Keterangan Saksi

Untuk mengungkap peristiwa ini, Wijaya mengaku hingga kini, pihaknya terus melakukan pengembangan terhadap temuan itu dengan cara menggali keterangan saksi di lapangan.

“Kita duga sementara mayat tersebut merupakan korban penganiayaan. Kami pun terus bekerja di lapangan saat ini untuk menggali motif kejadian tersebut. Lebih lanjut nanti kita sampaikan sesudah melakukan penyelidikan lanjutan.”

baca juga | SEMPAT DIKIRA BONEKA BESAR, MAYAT WANITA BUGIL DITEMUKAN DI PANTAI

Seperti dilaporkan TOPMETRO.NEWS sebelumnya, penemuan sesosok mayat berjenis kelamin wanita bikin heboh Pantai Gudus sebelah Barat Pulau Lancang RT 03/03, Pulau Pari, Kepulauan Seribu Selatan. Mayat ditemukan dalam kondisi bugil dengan kondisi wajah hancur.

Saksi mata mengaku, diperkirakan jasad wanita itu berusia sekitar 30 tahun. Jasad wanita itu pertamakali ditemukan Riky (40), Asep (32) dan Mugi (19) yang saat ini sedang makan di sekitar pantai.

“Saat itu Riky bersama temannya Asep dan Mugi sedang beristirahat sambil makan siang di pantai,” kata AKP Budi Hastono, Kapolsek Kepulauan Seribu Selatan, Minggu (3/12/2018) silam.

Reporter | jeremitaran

 

Related posts

Leave a Comment